Bangkok Kota Pariwisata Terbaik Dunia 2024, Sambut 32,4 Juta Wisman
Euromonitor International telah menobatkan ibu kota Thailand, Bangkok, sebagai kota teratas dunia berdasarkan kunjungan pariwisata pada tahun 2024 setelah menyambut 32,4 juta pengunjung, yang sekaligus memecahkan rekor.
Angka tersebut jauh melampaui ibu kota Turki, Istanbul, yang menduduki peringkat kedua, dengan 23 juta kedatangan wisatawan mancanegara selama 2024.
Seperti dilansir VN Express, keberhasilan Bangkok tidak hanya dikaitkan dengan jumlah pengunjungnya tetapi juga kebijakan pariwisata Thailand dan daya tariknya secara umum.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pilihan Redaksi
|
Pencapaian ini bukan hanya bukti daya tarik Bangkok, tetapi juga cerminan strategi pariwisata Thailand yang tangguh. Bagi para penjelajah dunia, hal ini menawarkan wawasan tentang apa yang membuat destinasi berkembang pesat dalam lanskap yang semakin kompetitif.
Pada tahun 2023, Bangkok sebenarnya telah melampaui tingkat kunjungan pariwisata kota itu sebelum pandemi. Lalu, kini dengan pertumbuhan kunjungan wisatawan mancanegara lebih dari 30 persen pada tahun 2024.
Namun, ketika dievaluasi berdasarkan enam pilar utama - kinerja pariwisata ekonomi dan bisnis, infrastruktur, kebijakan dan daya tarik, kesehatan dan keselamatan, dan keberlanjutan - Bangkok tidak masuk dalam 10 daftar teratas untuk daya tarik destinasi secara keseluruhan.
Dalam daftar 10 kota teratas untuk daya tarik destinasi secara keseluruhan, Paris memimpin di urutan pertama, diikuti oleh Madrid dan Tokyo.
10 Kota Teratas Berdasarkan Kedatangan Pariwisata versi Euromonitor International
1. Bangkok: 32,4 juta
2. Istanbul: 23 juta
3. London: 21,7 juta
4. Hong Kong: 20,5 juta
5. Mekkah: 19,3 juta
6. Antalya: 19,3 juta
7. Dubai: 18,2 juta
8. Makau: 18 juta
9. Paris: 17,4 juta
10. Kuala Lumpur: 16,5 juta.
(责任编辑:时尚)
- Kombinasi Kelor dan Telur Jadi Pengganti Nutrisi Susu, Bisakah?
- Tarif Baru Sempat Bikin Kaget, Biaya Konsumsi Air PAM Jaya di Apartemen Bakal Dihitung Per Unit
- Mas Dhito Gandeng Ansor Hapus Kemiskinan Ekstrem
- Semanggi Tak Bercahaya Lagi, Pramono Geram Lampu Dicuri
- PAM Jaya Bangun IPA Pesanggrahan Senilai Rp 200 M, Bisa Layani 10 Kelurahan Di Jaksel
- AZKO Genjot Ekspansi Nasional, Toko ke
- Parkir Liar di Jakarta Sulit Ditertibkan, Pengamat Singgung Ada Kesepakatan Politik Era Anies
- Acara Gowes Bareng Pramono Bakal Lintasi JLNT, Komunitas Pesepeda dan Pejalan Kaki Menolak
- Demokrat Resmi Merapat, Dukungan untuk Bobby Nasution di Pilgub Sumut 2024 Makin Kuat
- Pramono Dihujat Buntut Gowes di JLNT Casablanca, Stafsus Pasang Badan: Bukan Inisiatif Gubernur!
- Parkir Liar di Jakarta Sulit Ditertibkan, Pengamat Singgung Ada Kesepakatan Politik Era Anies
- Apa Itu Outsourcing? Ditolak Buruh dan Ingin Dihapus Presiden Prabowo
- Jangan Takut Sama Baunya, Ini 7 Manfaat Tak Terduga Makan Petai
- Bappebti Kemendag Resmi Serahkan Pengawasan Aset Keuangan Digital Kepada OJK
- FOTO: Icehotel Buka Kembali di Swedia, Menginap di Suhu
- Geger di Gedung DPRD DKI Jakarta, Inisial 'NS' Diduga Pelaku Pelecehan, Siapa Dia?
- Upacara Wisudhi Trisarana di Wihara Ekayana Arama, Berikut Makna dan Prosesinya
- Specialty Coffee Expo 2025 di Houston Menjadi Tujuan BNI Xpora Bawa Kopi Sumatra
- Baleg DPR RI Targetkan RUU Kementerian Negara Disahkan Paling Lambat 30 September
- Jangan Panik Resesi! Program Ini Ungkap Strategi Bisnis Anti Krisis